Laman

Sabtu, 15 Oktober 2016

Stasiun Kota 121


Debu meminta angin datang di stasiun kota
Mengucapkan selamat tinggal
Tanpa pelukan atau senyuman
Dan kereta api melengking lama
Ia marah-marah
Dan tak ada hujan atau pelangi
Kemudian ia pergi
Angin berlalu
Tangis datang
Pelangi porak-poranda
Hanya payung yang menjadi teman

Pada gerimis diakhir malam



astria

Tidak ada komentar:

Posting Komentar